“Tidur
Berkulitas”
Siapa yang tidak ingin tidur berkualitas? Ya!. Semua pasti ingin dan pernah mengalaminya walaupun hanya sekali. Insomnia atau Indonesia-nya ‘susah tidur’ telah menjadi momok yang mengerikan bagi banyak orang. Bagaimana tidak, baik para pekerja, pegawai, ibu rumah tangga dan lain-lainnya. Apalagi bagi para pelajar ataupun mahasiswa. Telat sedikit masuk ke dalam kelas pasti tidak dikasi masuk lagi dengan guru atau dosen. Atau bagi para pegawai mungkin akan dipecat oleh atasannya karena terlambat. Argh...., mengerikan bukan!
Hanya karena yang namanya insomnia, pekerjaan sirna, hilang begitu saja. Karena itu, untuk mencapai tidur yang berkualitas itu penting. Selain untuk mengantisipasi keadaan sukar tidur, juga akan memberikan dampak kesehatan bagi tubuh kita.
Kesulitan tidur atau dikenal dengan Insomnia,
merupakan suatu keadaan dimana seseorang sulit untuk tidur pada malam hari.
Bagaimanapun juga kita harus menjauhi hal-hal yang bisa mempengaruhi kesulitan
tidur itu. Tidur merupakan suatu keharusan bagi manusia pada umumnya.
Organ-organ tubuk kita butuh istirahat dan pengenduran dari segala aktifitas
sehari-hari. Oleh karena itu, ketika kita telah selesai tidur badan akan terasa
lebih segar karena organ-organ tubah telah selesai beristirahat. Walaupun
begitu, otak tetap atau masih dapat bekerja. Itu karena otak merupakan pusat
koodinasi dari organ-organ tubuh yang lain. Tentu saja konteks otak bekerja
berbeda ketika sedang tidak tidur.
Karena alasan-alasan tertentu mungkin seseorang terjadi Insomnia. Khususnya di zaman globalisasi
sekarang ini, orang-orang lebih sering mengalaminya. Kenapa? Mungkin karena, orang
sekarang tidak terlalu memikirkan porsi-porsi tidur dan jadwal yang baik. Berbeda
sekali dengan dahulu. Porsi tidur malam yang normal bagi kebanyakan orang
adalah enam sampai tujuh jam. Tapi sebenarnya porsi tidur itu bergantung pada individu
itu sendiri. Sebaiknya kita tahu porsi tidur yang cukup, agar kita bisa
mengatur waktu tidur yang maksimal.
Alasan-alasan dari penyebab sukar tidur, seperti adanya problem atau
masalah yang dialami oleh mereka. Seseorang mungkin berfikir bagaimana
pemecahan masalah yang ia hadapi. Sehingga tidak ingin tidur sebelum menemukan
solusinya. Tentu saja permasalahan seperti ini akan memunculkan permasalahan
seseorang untuk sulit tidur atau insomnia.
Selain itu, permasalahan kurang gerak badan secara tidak teratur, telalu lapar
atau pun terlalu kenyang juga dapat menjadi pemicu sukar tidur. Makanan-makanan
yang berbahaya seperti bangkai,darah, alkohol dan sebagainya harus dihindari,
karena sangat membahayakan kesehatan.
Solusinya antara lain adalah sangat penting untuk mengatur waktu tidur.
Mematuhi jadwal tidur yang telah dibuat akan berpengaruh pada tidur anda. Anda
juga bisa membantu kenyenyakan tidur dengan meminum susu yang hangat sebelum
tidur. Orang-orang dahulu juga melakukan itu. Karena susu mengandung tryptophan yaitu sejenis asam amino yang
berfungsi sebagai penenang. Selain itu anda bisa juga memakan sereal gandum
atau sejenisnya dua jam sebelum tidur, itu dapat mengantisipasi kelaparan
ketika tidur. Sering-sering untuk berolahraga secara teratur. Alangkah baiknya
jika sebelum tidur membaca buku. Tentu saja tidak membaca buku secara tiduran,
karena itu dapat merusak kesehatan mata. Baca buku yang menurut anda akan
membosankan jika dibaca, jadi dapat membantu anda tidur dengan cepat (he
he...).
Hal-hal yang perlu dilakukan ketika ingin tidur adalah mengendurkan dan
merilekskan seluruh anggota tubuh. Jika ingin organ yang lain rileks dengan
cepat, anda harus mengendurkan ketegangan pada bagian mata dan alat bicara
terlebih dahulu, maka organ yang lain akan rileks lebih cepat. Itu perlu
dilakukan karena jika terjadi ketegangan otot-otot akan sulit untuk memulai
tidur. Selain itu usahakan agar masalah yang sedang dihadapi agar dijauhkan
dahulu. Yakinkan saja besok akan terselesaikan dengan baik atau esok hari akan
ditemukan solusi dari permasalahan anda. Ingat, janganlah sekli-kali
menggunakan obat tidur ataupun sejenisnya. Karena itu akan memberi dampak buruk,
yaitu akan memberikan efek ketergantungan dan kecanduan. Kalau sudah seperti
itu, anda selamanya tidak akan pernah bisa tidur jika tidak menggunakan obat
tidur. Dan yang pasti itu akan merusak kesehatan tubuh kita.
Untuk mencapai tidur yang berkualitas bukan dari orang lain, tapi harus
dari kemauan anda sendiri. Dengan cara menjaga jadwal tidur anda secara
teratur. Yang dinamakan tidur berkualitas itu yaitu merasa puas dengan
tidurnya. Belum bisa dikatakan juga jika orang itu tidur lama berarti
tidurnya berkualitas. Banyak yang tidur
berjam-jam lamanya, tapi yang didapatkan malah pusing dan tubuhnya bertambah
lemas. Sebaliknya ada yang tidur hanya sebentar, tapi merasa puas. Itu tandanya
tidurnya berkualitas.
Untuk itu, marilah kita memperbaiki jadwal dan pola tidur kita yang
baik. Agar berangsur-angsur tdur ynag berkualitas bisa didapatkan. Walaupun itu
sebenarnya tidak mudah. Tapi yang paling
penting adalah untuk kita dapat disiplin terhadap hidup kita, dengan dimulai
dari hal-hal kecil dan sederhana seperti tidur. Seperti kata pepatah adalah
bisa karena biasa. Jika anda termasuk orang yang kurang berolahraga ( seperti
saya ...., hehe..). Alangkah baiknya jika sekedar jalan-jalan ringan, pokoknya
gerak-gerakin badan, deh!.
(ZP)
Nice tips. Gw mau nambahin, berdasarkan referensi yg gw baca kalo mau tidur berkualitas bisa dengan tidur tanpa busana diyakini dapat mengurangi stres dan depresi yang dialami tubuh. saat tidur dalam keadaan telanjang, tubuh akan mengeluarkan hormon oxytocin ketika terjadi sentuhan antara kulit dengan kulit.
ReplyDeleteReferensi: udoctor.co.id