Peran Teknologi dan Komunikasi dalam Suatu Negara

“Peran Teknologi dan Komunikasi di Dalam Suatu Negara”

        Berkembang atau tidaknya suatu negara bergantung pada kemajuan teknologi dan komunikasi yang ada di dalam negara tersebut. Perkembangan zaman telah menuntut untuk melakukan perubahan terhadap apa saja, tidak terkecuali perkembangan teknologi dan komunikasi. Tidak salah kiranya negara-negara seperti  Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Cina, Jepang, Korea dan lain-lain, dipandang sebagai negara yang maju dan bergengsi diantara negara-negara lainnya.
Kenapa?, karena mereka telah mampu menghasilkan produk-produk yang berguna bagi perkembangan  teknologi dan komunikasi di dunia Internasional. Selain itu negara-negara seperti India dan Singapura juga telah membuktikan keberadaan mereka dihadapan negara-negara maju. Menghasilkan produk-produk yang sudah dikenal oleh banyak orang dengan hampir dapat menyetarakan negara-negara maju, khususnya Amerika Serikat dan Jepang yang menghasilkan produk-produk seperti mobil-mobil Hybrid yang ramah lingkungan, robot-robot dengan berbagai macam dan fungsi masing-masing dan lain sebagainya.

        Selain itu sekarang juga telah dikenal “situs-situs jejaring sosial”, seperti facebook, twitter, ebudy, yahoo messenger, koprol, flicker, linked in, goolge wafe dan lain-lain. Situs-situs jejaring sosial itu telah meracuni seluruh masyarakat di dunia dan telah membantu perkembangan teknologi dan komunikasi pada zaman sekarang ini. Dengan fasilitas-fasilitas yang ada didalamnya, kita dapat saling berkomunikasi antara satu orang dengan orang lain dengan mudahnya. Satu negara dengan negara lain juga dapat terhubung dengan cepat. Informasi-informasi up to date pun dapat diakses dengan mudahnya. Semuanya dapat dilakukan dimanapun, siapapun dan kapanpun juga. Pastinya dengan perantara alat-alat teknologi yang telah ada, seperti handphone, computer, laptop, tablet dan lain sebagainya. 

         Facebook misalnya, merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memungkinkan kita untuk berhubungan secara tidak langsung dengan orang-orang dari negara lain di dunia. Dapat membantu kita untuk saling melakukan interaksi sosial dengan pengguna facebook lainnya. Kita dapat bertukar informasi, saling share pendapat, mengunggah foto, vidio, musik dan lain sebagainya. Facebook merupakan jejaring sosial yang sangat familiar, khususnya di Indonesia. Jika seseorang sekarang ini tidak mempunyai facebook akan dianggap ketinggalan zaman dan kolot. Aneh memang, hanya karena saja kita sudah dianggap sebagai orang yang tidak ikut perkembangan zaman. Iya! Tapi itulah kenyataannya. 

        Perkembangan facebook di Indonesia cukup signifikan dan sangat cepat. Bagaimana tidak hampir seluruh rakyat Indonesia mengetahui dan mempunyai yang namanya facebook. Sebuah situs yang mulai dikenal masyarakat dunia mulai tahun 2008 lalu, sampai sekarang masih eksis dengan penggemar-penggemar setianya. Pengguna facebook terbanyak di dunia adalah Indonesia. Sungguh amazing....! Negara yang penduduknya nomor empat terbanyak sedunia. Iya! kita boleh bangga dengan hal itu. Namun kita tidak boleh terlalu berlebihan dalam menanggapinya, karena facebook dan jejaring sosial lainnya juga mempunyai aspek negatif disamping aspek positif tadi. 

        Aspek negatifnya kemudahan memngakses informasi itu adalah sangat memungkinkan terjadinya penipuan, perampasan, intimidasi, perlakuan pelecehan dan tindakan-tindakan tidak terpuji lainnya. Dalam penjualan barang secara online misalnya. Yaitu ketika melakukan transaksi dari dunia maya, maka akan memungkinkan terjadinya penipuan baik dari pembeli ataupun dari penjualnya sendiri. Dari penjualnya sendiri seperti melakukan kebohongan produk yang dijual, dengan modus menggunakan foto atau gambar palsu sebagai bukti produknya. Seolah-olah produknya berkualitas dan bagus. Tapi ketika melihat langsung, ternyata tidak seperti yang dibayangkan. Penipuan-penipuan seperti ini sering terjadi di dunia maya. Kemudian modus penculikan dengan target wanita dan anak-anak, seperti memulai perkenalan lewat facebook dengan perlahan-lahan akan meminta bertemu dengan alasan-alasan tertentu yang masuk akal untuk meyakinkan korban. Dan masih banyak modus-modus yang beredar lainnya.

        Beralih kepada alat-alat dan produk-produk teknologi sekarang ini, seperti ponsel android,symbian dengan berbagai merk dan tipe; komputer dan lainnya. juga memungkinkan adanya dampak negatif. Ponsel selain dapat digunakan sebagai sarana media komunikasi ataupun SMS (Short Message Service). Juga dapat memasukkan virus-virus non-moral, misalnya dengan mudahnya dapat mengirim, mengakses dan menyimpan foto-foto yang berbau vulgar, porno atau semacamnya. Itu sangat mempengaruhi kepribadian, akhlak dan moral manusia itu sendiri. Apalagi bagi anak-anak yang masih dibawah umur dan masih bersekolah. Hal ini akan memberi dampak yang buruk. Mereka akan dewasa sebelum waktunya, selain itu secara tidak langsung akan dapat merusak moral dan akhlak anak itu sendiri . 

        Maka dari itu seharusnya orang-orang dapat berusaha untuk bisa menyaring hal-hal yang tidak baik bagi mereka sendiri. Khususnya bagi para orang tua yang mempunyai anak-anak yang masih dibawah umur untuk dapat melindungi dan mengawasi si anak tersebut. Memberi pengawasan terhadap apa saja yang diakses oleh mereka. Memberi nasehat tentang dampak negatif dan  pengaruhnya bagi mereka sendiri karena mempergunakan kecanggihan teknologi dan komunikasi dengan cara-cara yang salah dan tidak baik. Serta juga memberitahu tentang hal-hal positif dari teknologi itu sendiri. 

       Kita sebagai manusia yang mempunyai akal, sudah sepantasnya mengetahui aspek-aspek apa saja yang baik dan buruk bagi kita. Karena itu marilah kita sebagai warga Indonesia, para remaja-remaja dan kaula muda untuk dapat mengambil manfaat dari perkembangan teknologi dan komunikasi. Janganlah kita mengambil aspek negatifnya, itu hanya akan memberikan dampak buruk bagi kita. Bukan dengan cara menolak apa-apa yang telah ada sekarang ini, dengan mengatakan, “Ah..,! untuk apa kita mengikuti semua itu, toh hanya akan memberi dampak negatifnya saja!”. Maka dari itu, marilah kita sebagai penerus bangsa Indonesia agar dapat memanfaatkan segala kecanggihan teknologi dan komunikasi. Artinya dengan begitu kita hidup akan selalu dinamis dan mengikuti perkembangan zaman. Tentu saja dengan memperhatikan rambu-rambu yang ada. Selain itu akan mewujudkan negara Indonesia lebih maju lagi dari sekarang dan belajar dari negara-negara maju yang ada di Asia  seperti Jepang, Cina, Korea, Singapura. Dengan cara  menghasilkan penerus bangsa yang cerdas dan berpengetahuan luas. 

(ZP)